Manado, eksklusif.co.id – Jelang Debat Kandidat Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Utara 2024 yang di Gelar 9 Oktober, Calon Gubernur (Cagub) Sulawesi Utara Elly Engelbert Lasut (E2L) menegaskan, bahwa Kesiapan penuh memaparkan Visi dan Program Unggulannya.
Hal itu dilakukan bersama pasangannya, yakni Hanny Joost Pajouw (HJP), maka E2L mengatakan, bahwa Debat tersebut adalah merupakan Kesempatan Emas menyampaikan kepada Masyarakat, bagaimana mereka memimpin Sulawesi Utara (Sulut) menuju masa depan yang lebih baik.
“Saya siap ! ini adalah waktu yang tepat untuk menguraikan secara jelas, terang benderang, bagaimana kami akan membawa Sulawesi Utara ke arah yang lebih maju, Berkeadilan dan juga berkelanjutan,” tutur E2L dengan penuh percaya diri, pada Senin (7/10/2024).
Oleh karena itu, E2L-HJP akan Fokus pada isu-isu utama yang dinilai sangat Krusial bagi Kemajuan Sulawesi Utara. Maka dalam hal ini, yaitu Pembangunan Infrastruktur yang merata, Peningkatan Kualitas Pendidikan, serta Tata – Kelola Pemerintahan yang Bersih dan Akuntabel, yang menjadi Sorotan Utama dalam Program Mereka.
“Kami tidak hanya bicara mimpi, tapi Solusi Nyata yang bisa diterapkan untuk Sulawesi Utara lebih Hebat. Kami siap Berdiskusi secara Terbuka, menghadapi Kritik, dan memberikan Jawaban yang Terbaik untuk masa depan Sulawesi Utara,” ungkap E2L.
Debat yang akan segera berlangsung ini diharapkan dapat menjadi Platform bagi setiap Kandidat, untuk Memaparkan Visi mereka dengan Adil dan Transparan. Tanpa adanya Intervensi Politik atau Tekanan dari manapun.
Sedangkan menurut E2L, bahwa Debat ini juga akan menjadi tempat di mana para Kandidat dapat Beradu Gagasan, Menjawab Kekhawatiran Masyarakat, dan memberikan Solusi Konkret bagi berbagai Permasalahan Sulawesi Utara, terutama di Bidang Ekonomi, Sosial, dan Tata – Kelola Pemerintahan.
Oleh sebab itu, E2L mengingatkan dirinya bersama HJP, bukan hanya menawarkan Janji-janji Politik semata, tetapi Rencana Aksi yang dapat Diimplementasikan untuk Mewujudkan Sulawesi Utara yang lebih Makmur dan Berkeadilan.
Maka rencana Aksi tersebut adalah Peningkatan Akses Insfratruktur Daerah Terpencil, Pengembangan Pendidikan Berbasis Teknologi, serta Perbaikan Tata – Kelola Pemerintahan untuk Memberantas Korupsi. (Denny.D/Feky.S/Bertus)