DPR

Hearing Komisi D DPRD Sidoarjo dengan Keluarga Korban Meninggal Hanania

116
×

Hearing Komisi D DPRD Sidoarjo dengan Keluarga Korban Meninggal Hanania

Sebarkan artikel ini

Sidoarjo, eksklusif.co.id – Komisi D DPRD Sidoarjo menggelar rapat dengar pendapat (hearing) bersama keluarga korban meninggal, Hanania Matin Madjida Putri, anak dari pasangan Hasan Bisri dan Siti Nur Aini. Hearing ini digelar menyusul dugaan malpraktik di Klinik Siaga Medika pada Kamis (28/8/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Siti Nur Aini selaku ibu korban menceritakan kronologi yang dialami putrinya. Hanania yang sempat mengalami demam dibawa ke Klinik Siaga Medika. Pada kunjungan pertama, ia hanya diberi obat jalan. Namun, dua hari kemudian demam kembali tinggi sehingga keluarga kembali membawa Hanania ke klinik.

Saat itu, keluarga mencoba menggunakan Kartu Indonesia Sehat (KIS), namun ditolak dengan alasan kartu sudah tidak aktif. Akibatnya, pasien harus menjalani perawatan dengan biaya pribadi. Kondisi Hanania semakin memburuk hingga akhirnya dirujuk ke RSUD Sidoarjo.

Dokter RSUD yang menangani menyebut Hanania datang dalam kondisi kritis, dengan gejala tubuh membengkak, membiru, melepuh di tangan dan kaki, serta bintik-bintik di telapak kakinya.

Keluarga menilai penolakan penggunaan KIS menjadi salah satu penyebab keterlambatan penanganan hingga berujung pada meninggalnya Hanania. Namun, pihak Klinik Siaga Medika membantah tuduhan tersebut.

Ketua DPRD Sidoarjo, Abdillah Nasih, yang hadir dalam hearing menegaskan bahwa kasus ini harus menjadi pelajaran penting bagi semua institusi layanan kesehatan.

“Hal terpenting adalah bagaimana kondisi pasien segera ditangani. Ini menjadi pelajaran berharga bagi layanan kesehatan, baik negeri maupun swasta, untuk mengutamakan pasien, bukan urusan administrasi,” tegas Abdillah Nasih.

Dari hasil hearing, DPRD Sidoarjo memutuskan untuk memfasilitasi mediasi antara keluarga korban dan pihak klinik. Kasus ini tidak dilanjutkan ke ranah hukum setelah semua pihak menerima kondisi yang terjadi. (Ali)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *