Sidoarjo, eksklusif.co.id – SMA Muhammadiyah 2 (SMAMDA) Sidoarjo memaksimalkan seluruh program dan aplikasi yang dimiliki agar proses pembelajaran daring pada 1–4 September 2025 berjalan efektif.
Kepala SMAMDA Sidoarjo, Muhammad Zainul Arifin, S.Kom., MM, menyampaikan bahwa pembelajaran online berlangsung lancar dan mudah terpantau.
“Kita gunakan semua media yang ada, mulai dari Google Meet, Marshall Cavendish Education, Scribo IA, hingga program dari kementerian. Alhamdulillah, semua berjalan lancar,” ujarnya, Selasa (2/9/2025).
Selain itu, SMAMDA juga memanfaatkan Learning Management System (LMS) untuk memastikan siswa tetap mendapat pelajaran sesuai harapan orang tua. Pengawasan dilakukan dengan meminta siswa share lokasi dan foto saat pembelajaran, yang kemudian dikontrol bersama antara guru dan orang tua.
“Kolaborasi orang tua dan sekolah ini harus terus berjalan, tidak hanya dalam kondisi darurat,” tambah Zainul.
Dengan 1.206 siswa dan 63 guru, seluruh aktivitas belajar telah dilakukan secara daring. Kreativitas siswa dalam menampilkan berbagai filter saat zoom meeting, menurut Zainul, justru membuat suasana belajar lebih variatif.
Waka Bidang Sarpras SMAMDA, Naimul Hajar, S.Kom, menegaskan sekolah juga membatasi akses game online agar jaringan stabil dan fokus pada pembelajaran.
“Kontrol efektif dilakukan dengan mematikan filter, absensi setiap pergantian pelajaran, serta pengawasan melalui online meeting,” jelasnya. (Ali)