kepolisian

Tradisi Peluit Sambut Wadan Puspenerbal Usai Kenaikan Pangkat

16
×

Tradisi Peluit Sambut Wadan Puspenerbal Usai Kenaikan Pangkat

Sebarkan artikel ini

Juanda, eksklusif.co.id – Suara peluit nyaring dari Bintara Utama dengan formasi Jajar Kehormatan Valreep menjadi penanda dimulainya tradisi penyambutan Wakil Komandan Puspenerbal, Laksamana Pertama TNI Catur Nur Ardiantoto.

Tradisi peluit ini merupakan bentuk penghormatan khusus bagi Wadan Puspenerbal yang pertama kali memasuki Gerbang Utama Mako Puspenerbal, Juanda, setelah resmi naik pangkat menjadi Perwira Tinggi TNI.

Tradisi ini dilanjutkan dengan laporan situasi Mako oleh Komandan Denma Puspenerbal, Letkol Marinir Yudha Timor Saputra, sebagai rangkaian acara Tasyakuran Kenaikan Pangkat Wadan Puspenerbal pada Kamis (28/8/2025).

Acara berlanjut dengan pengalungan bunga oleh Inspektur Puspenerbal, Kolonel Laut (S) Johannes Tambunan, mewakili Komandan Puspenerbal Laksda TNI Bayu Alisyahbana. Kegiatan tersebut turut dihadiri para Direktur Puspenerbal, Danwing Udara 2, Danlanudal Juanda, Dankolat Penerbal, Kafasharkan Pesud, serta para perwira staf.

Dalam sambutannya, Laksma TNI Catur Nur Ardiantoto menyampaikan rasa syukur atas kenaikan pangkat yang diraihnya.

“Alhamdulillah, kenaikan pangkat ini bukan berarti saya hebat, tetapi merupakan nikmat sekaligus ujian dari Allah. Ini adalah amanah yang harus saya jawab dengan kinerja, integritas, loyalitas, dan profesionalisme,” ujarnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih atas penyambutan hangat dari seluruh jajaran Puspenerbal, serta berharap dukungan dan doa dari seluruh personel.

“Dengan kebersamaan, saya yakin kita bisa memberi warna baru untuk Puspenerbal yang hebat, sesuai cita-cita para senior pendiri Penerbangan TNI AL,” tambahnya.

Sementara itu, Komandan Puspenerbal melalui sambutan yang dibacakan Irpuspenerbal memberikan selamat dan penghargaan atas kenaikan pangkat tersebut. Menurutnya, pencapaian ini merupakan bentuk apresiasi negara atas dedikasi, integritas, dan profesionalitas yang ditunjukkan selama masa pengabdian.

“Kenaikan pangkat bukan sesuatu yang otomatis, melainkan hasil penilaian menyeluruh terhadap kinerja, loyalitas, kepemimpinan, serta komitmen terhadap tugas dan tanggung jawab,” tegasnya.

Usai prosesi penyambutan, acara dilanjutkan dengan doa bersama dan pemotongan tumpeng oleh Irpuspenerbal mewakili Danpuspenerbal, kemudian diserahkan kepada Wadan Puspenerbal. Suasana berlangsung khidmat sekaligus meriah, mencerminkan semangat kebersamaan seluruh personel Puspenerbal. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *