Sidoarjo, eksklusif.co.id – Suasana di Ruang Rapat Lantai 2 Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Sidoarjo terasa penuh semangat pada Kamis pagi (9/10). Tepat pukul 08.00 WIB, para pendidik dan kepala sekolah dari berbagai jenjang pendidikan berkumpul dalam kegiatan Sarasehan dan Pemberian Penghargaan Sekolah Adiwiyata Kabupaten Tahun 2025.
Acara ini menjadi momentum penting bagi 14 sekolah di Sidoarjo yang berhasil meraih predikat Sekolah Adiwiyata Kabupaten Tahun 2025, berdasarkan Keputusan Bupati Sidoarjo Nomor 100.3.3.2/380/438.1.1.3/2024 tertanggal 25 September 2025.
Kegiatan dibuka oleh Iswadi, Sekretaris DLHK Kabupaten Sidoarjo, yang dalam sambutannya menyampaikan selamat dan apresiasi kepada para penerima penghargaan.
Ia menegaskan bahwa gerakan Adiwiyata bukan sekadar program penghijauan, melainkan gerakan budaya peduli lingkungan yang perlu tumbuh di setiap sudut sekolah — mulai dari kebiasaan menjaga kebersihan hingga pengelolaan lingkungan secara berkelanjutan.
Turut hadir Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidoarjo, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo, serta para penerima penghargaan Sekolah Adiwiyata Kabupaten 2024.
Dalam sesi sarasehan, hadir dua narasumber inspiratif:
-
Hj. Dra. Ainun, Sekretaris Komisi C DPRD sekaligus Ketua Muslimat Kabupaten Sidoarjo.
-
M. Abud Asyrofi, S.Pd.I., anggota Komisi C DPRD Kabupaten Sidoarjo.
Dalam pemaparannya, Ainun menegaskan bahwa kepedulian terhadap lingkungan sangat erat kaitannya dengan kualitas hidup masyarakat.
“Menjaga kebersihan bukan hanya tanggung jawab lingkungan, tapi juga bagian dari iman. Lingkungan sehat, masyarakat kuat, dan stunting pun bisa ditekan,” ujarnya yang disambut tepuk tangan peserta.
Sementara itu, Abud Asyrofi menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor antara sekolah, pemerintah, dan masyarakat agar program Adiwiyata menjadi gerakan nyata, bukan sekadar formalitas penghargaan.
Salah satu penerima penghargaan adalah SMPN 2 Buduran, yang diwakili oleh Kepala Sekolah, Ibu Wenny.
Berikut daftar sekolah yang menerima penghargaan Sekolah Adiwiyata Kabupaten Tahun 2025:
SDN Pabean 1, SDN Pagerwojo, SDN Sugihwaras, MIN 1 Sidoarjo, MIN 2 Sidoarjo, SDIT Insan Kamil, SMPN 5 Sidoarjo, SMPN 6 Sidoarjo, SMPN 2 Buduran, SMPN 2 Tanggulangin, SMPN 1 Tulangan, SMPN 1 Prambon, SMPIT Insan Kamil, dan SMP Al-Islam Krian.
Masing-masing sekolah menerima piagam penghargaan dari DLHK Kabupaten Sidoarjo sebagai simbol pengakuan atas komitmen dan upaya nyata dalam Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS).
Sekolah Berdaya, Lingkungan Terjaga
Penganugerahan ini menjadi bukti nyata bahwa sekolah-sekolah di Sidoarjo telah bergerak bersama dalam satu visi: menciptakan lingkungan belajar yang bersih, hijau, sehat, dan berkarakter.
Kegiatan ini juga menjadi langkah awal menuju Adiwiyata Provinsi dan Nasional, sebagai tonggak penting bagi keberlanjutan pendidikan berbasis ekologi di Kabupaten Sidoarjo.
Dengan semangat kolaborasi, 14 sekolah ini bukan hanya menanam pohon, tetapi juga menanam kesadaran, menumbuhkan tanggung jawab lingkungan, dan menuai generasi hijau masa depan. (Ali)
