Nusantara

Dishub Sidoarjo Ubah Durasi Lampu Lalu Lintas Di Waru

×

Dishub Sidoarjo Ubah Durasi Lampu Lalu Lintas Di Waru

Sebarkan artikel ini

Sidoarjo, Eksklusif.co.id -Lonjakan arus kendaraan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) diprediksi bakal memadati sejumlah ruas jalan utama di Kabupaten Sidoarjo.

Untuk mencegah kemacetan berkepanjangan, Dinas Perhubungan (Dishub) Sidoarjo

Untuk menyiapkan serangkaian langkah strategis,

Salah satunya dengan mengoptimalkan rekayasa lalu lintas di titik-titik rawan kepadatan.

Fokus utama dilakukan melalui penyesuaian durasi Traffic Light (TL) di simpang-simpang krusial.

Pengaturan ini dilakukan secara fleksibel dan situasional, mengikuti kondisi kepadatan kendaraan di lapangan.

Kepala Dishub Sidoarjo Budi Basuki mengatakan, pengaturan lampu lalu lintas tidak bersifat kaku,

Melainkan disesuaikan dengan volume kendaraan yang melintas di masing-masing jalur.

“Rekayasa lalu lintas kami lakukan secara situasional. Jalur yang volume kendaraannya lebih padat

Oleh karena itu maka dengan ini akan kami prioritaskan dengan durasi lampu hijau yang lebih lama,” ujar Budi, Minggu (28/12).

Menurut Budi, langkah tersebut dinilai efektif untuk menjaga kelancaran arus kendaraan,

Terutama saat mobilitas masyarakat meningkat tajam selama periode libur panjang.

Dishub Sidoarjo memusatkan perhatian pada sejumlah simpang strategis yang berpotensi mengalami kepadatan signifikan.

Salah satunya adalah Simpang Bawah Flyover Waru,

Hal ini yang menjadi jalur utama pergerakan kendaraan dari arah Sidoarjo menuju Surabaya.

“Di Simpang Bawah Flyover Waru, arus dari Sidoarjo ke Surabaya kami prioritaskan agar tidak terjadi antrean panjang,” tegasnya.

Selain itu, rekayasa lalu lintas juga diterapkan di Simpang Empat Gedangan, Simpang Tiga Medaeng,

Serta kawasan Traffic Light McD Juanda, Sedati. Lokasi-lokasi tersebut diperkirakan menjadi titik krusial

Akibat meningkatnya volume kendaraan selama libur Nataru.

Untuk memastikan pengaturan lalu lintas berjalan optimal, Dishub Sidoarjo menyiagakan sebanyak 79 personel

Yang dibagi dalam tiga shift. Petugas disebar di simpul-simpul strategis dan berjaga selama 24 jam penuh.

“Personel kami siaga penuh dan ditempatkan di titik-titik strategis untuk memastikan arus lalu lintas tetap lancar selama Nataru,” pungkasnya. (Ali)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *