Pemerintah

Mensos RI Apresiasi Kerjasama Penanganan Musibah Runtuhnya Mushola Ponpes Al Khoziny

22
×

Mensos RI Apresiasi Kerjasama Penanganan Musibah Runtuhnya Mushola Ponpes Al Khoziny

Sebarkan artikel ini

Sidoarjo, eksklusif.co.id – Proses pencarian korban reruntuhan mushola dan asrama putra Ponpes Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, memasuki hari ketiga pada Rabu (1/10). Tim gabungan kembali berhasil mengevakuasi enam santri dari bawah timbunan beton, namun satu di antaranya ditemukan meninggal dunia. Dengan demikian, jumlah korban yang berhasil dievakuasi hingga Rabu malam tercatat 108 orang.

Salah satu korban selamat, Haikal, segera dilarikan ke RSUD R.T. Notopuro Sidoarjo. Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf, didampingi Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak dan Bupati Sidoarjo H. Subandi, meninjau langsung kondisi Haikal di rumah sakit tersebut.

Mensos mengapresiasi kerja keras tim gabungan yang dipimpin Basarnas pusat dalam proses evakuasi.

“Saya apresiasi kerjasama semua pihak — Gubernur, Bupati, TNI, Polri, Basarnas, Tagana, hingga relawan. Berkat gotong royong, hal yang sulit bisa diatasi bersama,” ujarnya.

Saifullah Yusuf juga menyoroti sulitnya proses evakuasi. Ia mencontohkan, saat upaya menyelamatkan Haikal, tim memperkirakan butuh dua jam, namun kenyataannya evakuasi berlangsung delapan jam karena medan yang sulit.

Pemerintah memastikan seluruh korban mendapat penanganan maksimal. Korban yang dirawat di rumah sakit swasta akan ditanggung Pemprov Jatim, sementara biaya korban di RSUD R.T. Notopuro sepenuhnya ditanggung Pemkab Sidoarjo. Selain itu, pemerintah juga menyalurkan bantuan tunai: Rp15 juta bagi ahli waris korban meninggal, dan minimal Rp5 juta bagi korban luka, baik ringan maupun berat.

Bupati Sidoarjo, H. Subandi, menegaskan pihaknya sudah menginstruksikan RSUD untuk menanggung seluruh biaya korban, tanpa melihat status kepesertaan BPJS.

“Semua korban akan ditanggung pemerintah daerah, baik yang memiliki BPJS maupun tidak,” tegasnya.

(Ali)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *