Sidoarjo, eksklusif.co.id – Untuk menangkal maraknya informasi tidak benar di media sosial terkait musibah ambruknya musala Ponpes Al-Khoziny Buduran, Pemkab Sidoarjo membuka layanan Crisis Center, Kamis (2/10).
Layanan ini dikelola Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Sidoarjo dan dapat diakses masyarakat melalui siaran langsung kanal YouTube Pemkab Sidoarjo. Selain itu, disediakan juga dashboard monitoring informasi yang menampilkan data resmi dan terkini.
Bupati Sidoarjo H. Subandi menegaskan, kehadiran Crisis Center ini diharapkan menjadi rujukan utama warga dalam memperoleh perkembangan penanganan musibah.
“Informasi yang beredar di masyarakat sangat cepat. Melalui Crisis Center, kami ingin memastikan masyarakat mendapatkan sumber yang jelas, terpercaya, dan terus diperbarui,” ujarnya. (ALi)
