Sidoarjo, eksklusif.co.id – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sidoarjo menggelar sosialisasi pembuatan proposal bisnis pembiayaan Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih (Kopdes-Kelmp) di Pendopo Delta Wibawa, Selasa (9/9/2025).
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, menjelaskan bahwa koperasi desa memiliki peran penting dalam menyalurkan kebutuhan masyarakat dengan harga wajar dan berbasis digitalisasi. Dengan begitu, distribusi barang dapat lebih efisien dan transparan sesuai arahan Presiden.
“Digitalisasi akan membuat setiap transaksi tercatat dengan rapi sehingga dapat mencegah penyelewengan. Proses penyusunan proposal bisnis Kopdes-Kelmp menjadi kunci dalam pengajuan pembiayaan dan pengelolaan distribusi yang kompleks,” ungkapnya.
Menurut Kartika, pemerintah ingin memastikan koperasi menjadi instrumen ekonomi rakyat yang sehat, kuat, dan modern.
Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, menambahkan bahwa koperasi tidak hanya sebatas pergerakan ekonomi, tetapi juga memperkuat kebersamaan dan gotong royong masyarakat.
“Harapan kami, Kopdes-Kelmp dapat menjadi motor penggerak perekonomian rakyat yang mandiri, mampu menciptakan peluang kerja, dan meningkatkan kesejahteraan anggota,” tegasnya.
Pemkab Sidoarjo menyatakan komitmennya mendukung lahirnya koperasi modern yang berdaya saing tinggi melalui protokol bisnis yang terukur dan transparan. (Ali)
