Jakarta, eksklusif.co.id – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Wahyu Dinata, telah menetapkan urutan nomor untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta di Kantor KPU Provinsi DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat, Senin (24/9/2024) malam. Wahyu menegaskan bahwa pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) mendapat nomor urut satu, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) nomor urut dua, dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut tiga. Penetapan ini berdasarkan hasil undian yang berlangsung di Kantor KPUD Provinsi DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat, pada malam Senin.
“Dengan demikian, menetapkan nomor urut pasangan calon gubernur-wakil gubernur untuk Pikada 2024 adalah sebagai berikut, nomor urut 1 untuk pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono, nomor urut 2 untuk pasangan calon Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan nomor urut 3 untuk pasangan calon Pramono-Rano,” katanya.
Dikutip dari kanal Youtube KPU DKI Jakarta Dalam acara ini, hadir ketiga paslon didampingi para ketua umum dan elite parpol pengusung dan pendukung sehingga dalam pantauan awak media membuat jalanan sekitaran Salemba itu terpantau macat sampai ke Flyover Pasar Senen, Jakarta Pusat. Sebelumnya, KPU Jakarta secara resmi mengumumkan tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yang akan berkompetisi dalam Pilkada Jakarta pada Ahad (22/9/2024).
KPU juga menyatakan bahwa ketiga pasangan tersebut telah memenuhi syarat administratif untuk mengikuti Pilkada 2024 yang dijadwalkan pada 27 November 2024. Ketiga paslon tersebut adalah Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel), Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen. Diketahui bahwa pasangan Ridwan Kamil-Suswono didukung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, yang terdiri dari Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera, Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Solidaritas Indonesia, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional, Partai Garuda, Partai Gelora, Partai Perindo, dan PPP. Sementara itu, pasangan Pramono-Rano Karno didukung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Hanura. Pasangan Dharma-Kun menjadi satu-satunya yang maju melalui jalur independen dalam Pilkada Jakarta. (Wln)
