Pemerintah

Bupati Sidoarjo Paparkan Inovasi Daerah pada Ajang Innovative Government Award (IGA) 2025

29
×

Bupati Sidoarjo Paparkan Inovasi Daerah pada Ajang Innovative Government Award (IGA) 2025

Sebarkan artikel ini

Sidoarjo, eksklusif.co.id – Bupati Sidoarjo H. Subandi, S.H., M.Kn. pada Kamis (6/11/2025) berpartisipasi dalam sesi Presentasi dan Penilaian Innovative Government Award (IGA) Tahun 2025 yang diselenggarakan secara daring melalui Zoom Meeting oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.
Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Command of Operational Center (COC) Pendopo Delta Wibawa, Sidoarjo.

Ajang IGA merupakan bagian dari proses penilaian terhadap berbagai inovasi daerah di seluruh Indonesia yang bertujuan untuk mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik, memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik, serta mendukung pembangunan berkelanjutan berbasis inovasi.

Melalui kompetisi ini, setiap daerah didorong untuk terus menghadirkan solusi kreatif terhadap tantangan lokal sesuai dengan karakteristik dan potensi wilayah masing-masing.

Bagi Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, kegiatan ini menjadi wujud komitmen berkelanjutan dalam mengembangkan sistem pemerintahan yang adaptif, efektif, dan berbasis digital, guna memberikan layanan publik yang cepat, transparan, serta responsif terhadap kebutuhan masyarakat.


Dua Inovasi Unggulan: “Mini Distribusi” dan “Duta Hatiku”

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Subandi memaparkan dua inovasi unggulan daerah, yaitu “Mini Distribusi” dan “Duta Hatiku.”

“Dalam penilaian ini, kami menampilkan dua inovasi unggulan, yakni Mini Distribusi dan Duta Hatiku. Keduanya telah terbukti mampu mengatasi tantangan spesifik di daerah kami, memberikan dampak sosial-ekonomi yang signifikan, serta memastikan sumber daya daerah termanfaatkan secara optimal,” ujar Bupati Subandi.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Kabupaten Sidoarjo bukan hanya dikenal sebagai Kota Delta dengan potensi ekonomi besar, tetapi juga sebagai laboratorium inovasi yang terus bergerak maju.

“Kami yakin di era digital ini, inovasi bukanlah pilihan, melainkan mandat untuk memberikan layanan publik yang cepat, tepat, dan transparan kepada seluruh masyarakat,” tambahnya.

Bupati Subandi juga menyampaikan harapan agar upaya Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam membangun budaya kerja inovatif mendapat apresiasi dari dewan juri.

“Kami berharap penilaian ini dapat melihat bahwa inovasi di Sidoarjo bukan sekadar program, tetapi sudah menjadi budaya kerja baru yang mengakar di seluruh jajaran pemerintahan,” pungkasnya.

(Ali)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *