Pemerintah

Peringati Hari Anak Nasional, Bunda PAUD se-Kabupaten Sidoarjo Deklarasikan Satu Tahun PAUD Pra-SD

40
×

Peringati Hari Anak Nasional, Bunda PAUD se-Kabupaten Sidoarjo Deklarasikan Satu Tahun PAUD Pra-SD

Sebarkan artikel ini

Sidoarjo, eksklusif.co.id – Sebanyak 5.000 anak di Kabupaten Sidoarjo memperingati Hari Anak Nasional di Lapangan Pasmar 2 Sidoarjo, Sabtu (9/8).

Ribuan anak tersebut hadir bersama Bunda PAUD masing-masing, berasal dari berbagai lembaga PAUD dan TK se-Kabupaten Sidoarjo. Bunda PAUD Kabupaten Sidoarjo, Hj. Sriatun Subandi, turut hadir di tengah-tengah mereka. Kehadiran istri Bupati Sidoarjo, H. Subandi, sekaligus untuk mendeklarasikan program “Satu Tahun PAUD Pra-SD” bersama seluruh pihak terkait.

Deklarasi tersebut berisi dukungan penuh terhadap program Satu Tahun PAUD Pra-SD sebagai dasar pemenuhan hak anak dan pondasi penting untuk menuju generasi Indonesia yang bermutu. Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Komandan Pasmar 2 Kolonel Marinir Anggorojati, Kepala Kemenag Sidoarjo Mufi Imron, serta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidoarjo Tirto Adi.

“Kami bersama pemerintah, Bunda PAUD, pendidik, orang tua, dan anak-anak berkomitmen mewujudkan layanan PAUD yang inklusif dan bermutu. PAUD dulu, SD kemudian, masa depan gemilang,” ujar Hj. Sriatun Subandi.

Menurutnya, peringatan Hari Anak Nasional bukan sekadar seremoni, tetapi momen penting untuk menguatkan komitmen bersama dalam pemenuhan hak-hak anak.

“Mereka harus dilindungi dari kekerasan, eksploitasi, dan diskriminasi, serta dipastikan tumbuh dalam lingkungan yang aman, sehat, dan penuh kasih sayang,” tegasnya.

Hari Anak Nasional tahun ini mengusung tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045” dengan tagline “Anak Indonesia Bersaudara”.

Tema tersebut, kata Sriatun, memiliki makna mendalam bahwa anak-anak saat ini adalah generasi emas penerus bangsa yang akan memegang estafet kepemimpinan menuju 100 tahun Indonesia merdeka, yaitu Indonesia Emas 2045.

Sriatun juga mengajak semua pihak untuk memastikan tumbuh kembang anak secara optimal.

“Ini menjadi tugas kita semua — pemerintah, orang tua, pendidik, dan seluruh elemen masyarakat — untuk menjadikan anak-anak pribadi yang sehat, cerdas, tangguh, berkarakter, dan saling menyayangi,” pungkasnya. (Ali)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *